Pemilihan Desain yang Tepat Untuk Dapur Single Line

Dapur merupakan ruangan atau tempat yang digunakan untuk memasak berbagai makanan. Semakin pesatnya perkembangan zaman, fungsi dapur saat ini tidak hanya untuk memasak saja. Saat ini dapur juga digunakan sebagai ruang makan dan tempat berkumpul untuk sekedar mengobrol sambil makan makanan ringan. Maka dari itu, dewasa ini banyak orang yang mendesain dapur mereka agar terlihat aestetik.

Salah satu tipe dapur yang sering digunakan yaitu dapur single line. Dapur single line merupakan dapur yang memiliki kabinet berbentuk satu garis lurus. Dapur tipe ini sering digunakan pada dapur yang tidak memiliki ukuran luas. Selain tidak menghabiskan tempat, dapur single line juga mampu memberi kesan bersih dan mewah di saat bersamaan.

Dapur single line berbentuk seperti garis linear. Dengan kata lain, sebagian besar perabotan di dapur menempel di dinding untuk menghemat tempat.Tipe dapur seperti ini merupakan bentuk dapur paling sederhana. Bila pemilihan desain dilakukan dengan tepat, dapur ini akan terlihat sangat elegan dan mewah. Namun pemilihan desain yang salah dapat membuat anda kekurangan ruang gerak dan dapur akan terlihat sangat penuh.

unsplash.com

Pemilihan Kitchen Set yang Tepat

Dalam pemilihan desain kitchen set, anda tidak dapat melakukannya secara sembarangan. Desain kitchen set dipilih sesuai dengan konsep rumah anda dan ruangan dapur itu sendiri. Anda harus menilai dari seberapa luas dapur, bentuk dapur, fungsional perabotan, dan konsep rumah anda. Banyak hal yang harus dilakukan untuk menentukan kitchen set yang tepat.

  1. Ukuran dapur

Sebelum memilih desain kitchen set, yang harus diketahui adalah seberapa luas dapur anda. Hal ini dilakukan untuk menentukan ukuran dan perangkat kitchen set yang nantinya akan dipasang di dapur anda. Apabila anda mengetahui langkah dasar ini, maka anda akan mendapatkan desain dapur sederhana namun terlihat mewah.

  1. Fungsional dalam memasak

Anda tidak boleh melupakan fungsi utama dapur, yaitu untuk memasak dan menyiapkan makanan. Pemilihan kitchen set tidak hanya dilihat dari keindahannya saja, tetapi juga harus mendukung fungsional dalam memasak. Desain kitchen set harus diatur agar memudahkan anda dalam memasak dan menggunakan perabotan.

  1. Bentuk dapur

Satu lagi hal yang harus anda perhatikan bahwa kitchen set juga harus sesuai dengan bentuk dapur anda. Apabila desain kitchen set sudah sesuai dengan bentuk dapur, anda akan dengan mudah menentukan letak berbagai perabotan kitchen set. Karena anda menggunakan tipe dapur single line, sehingga anda perlu mengingat bahwa penempatan perabotan yang salah akan membuat dapur terkesan penuh.

  1. Konsep rumah

Dapur single line kebanyakan digunakan pada rumah yang mengusung konsep minimalis, sehingga dapur pun dibuat agar terlihat minimalis. Apabila konsep rumah dan dapur tidak selaras, maka desain akan terlihat bertabrakan dengan konsep rumah itu sendiri. Banyak konsep lain yang bisa digunakan, seperti gaya klasik atau modern.Salah satu contoh kitchen set yang paling sederhana dan sering digunakan rumah-rumah yang mengusung konsep minimalis, yaitu countertop, kompor, dan sink ada dalam satu baris.

unsplash.com

Jenis Kayu yang Biasa Digunakan

Rumah merupakan tempat yang akan ditinggali dalam waktu lama, sehingga dalam menentukan atau memilih bahan tentu harus yang berkualitas. Begitu juga dalam menuntukan bahan yang akan digunakan sebagai kitchen set. Bahan yang sebagian besar digunakan dalam kitchen set yaitu kayu, karena mudah didapat dan tahan lama. Berikut ini beberapa jenis kayu yang biasa digunakan pada dapur single line.

  1. Multiplek atau plywood

Kayu multiplek atau plywood merupakan kayu dengan kualitas paling baik karena memiliki ketahanan yang paling kuat. Bahan dasar dalam pembuatan kayu olahan ini yaitu kulit kayu berlapis yang diproses dengan tekanan tinggi. Dengan adanya proses menggunakan tekanan tinggi, menghasilkan tekstur lapisan kayu yang rapat sehingga lebih kokoh dan mempunyai daya tahan terhadap air yang baik. Sesuai dengan kualitasnya yang baik, tentu saja bahan ini memiliki harga yang lumayan mahal.

  1. Blockboard

Bahan ini hampir sama dengan multiplek, yang membedakan adalah lapisan blockboard terbuat dari potongan kayu yang diatur secara horizontal. Salah satu kayu yang sering digunakan untuk kayu olahan ini adalah sengon laut yang kokoh dan tahan air. Dibandingkan dengan multiplek, ketahanan blockboard terhadap air lebih baik dan harganya yang lebih terjangkau. Namun keawetan blockboard masih di bawah multiplek, sehingga tidak tahan lama.

unsplash.com
  1. MDF atau Medium Density Fiberboard

MDF merupakan kayu olahan yang dibentuk dengan serbuk kayu yang dipress dengan tekanan tinggi. Bahan MDF juga sering digunakan sebagai rangka dalam pembuatan furniture. Bila dibandingkan dengan multiplek dan blockboard, jenis kayu ini memiliki harga yang relatif murah, memiliki permukaan yang lebih halus, ketebalannya pun juga baik, serta lebih fleksibel. Namun MDF tidak memiliki ketahanan terhadap air sebaik multiplek dan blockboard.

  1. HPL atau High Pressure Laminate

HPL biasanya digunakan sebagai bahan pelapis yang memiliki bentuk lembaran yang biasanya digunakan sebagai penutup furniture. HPL dibentuk dengan menggunakan resin dan decorative paper yang tersedia dalam berbagai corak dan warna. Kelebihan HPL yaitu lebih praktis bila digunakan untuk membuat perangkat kitchen set, tersedia dalam berbagai corak dan warna, mudah dibersihkan. Selain itu, HPL juga aman dan ramah lingkungan dan memiliki harga yang lebih terjangkau. Tetapi bila dibandingkan dari segi estetika, corak dan warna yang dimiliki HPL tidak sebaik pelapis finishing lain seperti cat duco.