
Penduduk merupakan orang yang bertempat tinggal di suatu negara atau wilayah dengan kurun waktu yang cukup lama. Jumlah penduduk di sutau wilayah tentu mempunyai jumlah yang berbeda – beda. Terkadang jumlah penduduk juga dapat menggambarkan keadaan di wilayah tersebut, terkadang jika persebaran tidak merata di suatu wilayah maka akan menyebabkan masalah kepadatan penduduk. Nah kali ini akan membahas mengenai perbandingan jumlah penduduk yang ada di Malaysia dan yang ada di Indonesia lebih dalam.
Perbandingan Jumlah Penduduk
Seperti yang kita ketahui bawa luas wilayah Malaysia dengan Indonesia lebih luas Indonesia. Luas yang di miliki oleh Indonesia adalah sekitar 1.904.569 Km2 yang terdiri juga dari lautan yakni 4,8 % dan sisanya merupakan sebuah daratan. Tentu saja ukuran tersebut lebih luas jika dibandingkan dengan luas wilayah Malaysia yakni 329.847 Km2 yang terdiri dari lautan sebesar 0,3 %. Hal ini cukup membuktikan bahwa jumlah penduduk yang dimiliki Indonesia lebih banyak dari penduduk Malaysia.

Mempunyai jumlah penduduk yang lebih banyak tentu saja membuat Indonesia lebih unggul dalam penyediaan SDA. Mulai dari SDA hayati dan non hayati, baik mulai dari yang migas maupun non migas, perikanan, dan perkebunan tentu saja mempunyai jumlah yang lebih banyak. Selain itu SDA seperti pertambangan, di laut dan di darat juga masih unggul. Namun yang berbeda adalah dalam pengelolaannya saja.
Jika di atas sudah dilihat mengenai perbandingan luas wilayah masing – masing negara, kali ini akan dilihat dari segi banyaknya jumlah penduduk. Penduduk di Indonesia sendiri diperkirakan sebanyak 255.461.700 jiwa, sehingga menimbulkan masalah kependudukan sebesar 124,66/km2. Tentu hal ini sangat akan terlibat berbeda dari Malaysia. Jumlah penduduk yang ada di Malaysia sekitar 30.679.000 jiwa yang mempunyai jumlah kepadatan penduduk sebesar 92/km2. Jika dilihat dari pernyataan tersebut sudah dapat disimpulkan bahwa jumlah penduduk Indonesia lebih banyak dari pada penduduk Malaysia. Bahkan perbandingannya bisa mencapai 1,4 kali lebih padat. Banyaknya jumlah penduduk tidak akan menjadi masalah jika SDM-nya berkualitas sehingga bisa menjadikan modal besar bagi negaranya. Namun jika SDM yang dimiliki mempunyai kualitas yang rendah maka hanya akan menimbulkan masalah kependudukan. Contoh beberapa negara yang mengalami masalah kepadatan penduduk adalah seperti di RRC dan di India, di kedua negara tersebut sempat terjadi ledakan penduduk.

Berbagai Hal Menarik di Malaysia
Walaupun mempunyai wilayah yang lebih kecil dari Indonesia namun ada beberapa hal yang menarik yang bisa anda ketahui dari Malaysia. Berikut ini ada beberapa point yang menunjukan bahwa Malaysia mempunyai keunggulan lainnya :
- Pendapatan perkapita Malaysia lebih unggul
Walaupun mempunyai jumlah penduduk yang kecil dari pada Indonesia namun dalam hal pendapatan perkapita misalnya, Malaysia unggul 2,1 kali lebih besar jika dibandingkan dengan pendapatan perkapitanya Indonesia.
- Mempunyai masalah kesenjangan
Kesenjangan yang ada di Malaysia menjadi yang terburuk se-Asia Tenggara. Kesenjangan anatara orang kaya dan orang yang miskin sangat terlihat. Itulah yang menjadi salah penduduk Malaysia mempunyai masalah kesenjangan. Golongan orang kaya menjadi golongan yang lebih menguasai di Malaysia, jumlah antara golongan kaya dan miskin lebih banyak golongan yang kaya.
- Indeks Pembangunan Manusia (IPM) lebih unggul
Jika dibandingkan dengan Indonesia, Malaysia mempunyai nilai IPM lebih unggul. Hal ini bisa dilihat dari status pendidikan. Status pendidikan penduduk Malaysia lebih unggul jika dibandingkan dengan penduduk Indonesia. Pendidikan yang ada di Malaysia dianggap lebih maju sehingga mampu memunculkan angka IPM lebih bagus dibandingkan Indonesia.

- Nilai utang cukup banyak
Jika dilihat dari ratio utang ternyata Malaysia mempunyai nilai utang yang cukup banyak. Nilai utang yang dialami Malaysia belakangan ini terus membengkak sehingga menyebabkan permasalahan.
Itulah beberapa hal yang cukup mengagetkan dari Malaysia. Selama ini Malaysia memang dianggap menjadi negara yang lebih maju, namun jika dilihat dari beberapa hal nampaknya Malaysia juga mengalami berbagai permasalahan untuk mencapai predikat negara maju. Terkenal dengan negara yang mempunyai nilai kesenjangan antara orang kaya dan orang miskin yang terlalu buruk, selain itu ternyata Malaysia menjadi salah satu negara yang konsumtif dengan pemasalahan utang. Utang yang seringkali dipinjam negara tidak dijadikan sebagai salah satu cara untuk mengembangkan infrastruktur melainkan hanya untuk dikonsumsi sehingga tidak produktif. Jika disimak sebelumnya Malaysia memang menjadi negara yang mempunyai jumlah pendapatan perkapita yang lebih besar dibandingan dengan Indonesia. Tentu saja hal ini dikarenakan jumlah pendapatan yang lebih besar tersebut menjadi hutang negara. Melihat beberapa hal tersebut tentu sebagian orang menyimpulkan apakah yang sedang dialami ole Malaysia? Apakah sedang berada di masa kebangkrutan? Itulah beberapa hal mengenai Malaysia yang belum diketahui oleh beberapa orang. Mempunyai wilayah yang tidak terlalu luas dan mempunyai jumlah penduduk yang tidak terlalu banyak tidak membuat Malaysia mempunyai permasalahan kepadatan penduduk. Selain itu masih banyak informasi yang bisa ada ketahui mengenai perkembangan penduduk yang ada di Malaysia melalui Snapstatistics, semoga informasi ini bermanfaat.