Negara luar Indonesia pasti tau dengan Indonesia yang terkenal akan penduduknya yang ramah tamah dan mayoritas beragama islam. Negara Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama islam ini memungkinkan sebagian besar kota ataupun wilayah pastinya menyediakan tempat untuk beribadah yaitu masjid. Masjid sendiri yaitu rumah ataupun tempat untuk menjalankan ibadah baik wajib ataupun sunnah. Bahkan, masjid-masjid yang berdiri megah di setiap wilayah di Indonesia, bukan hanya jadi tempat untuk menjalankan ibadah tetapi juga dijadikan sebagai salah satu destinasi untuk wisata yang religi. Ternyata, masjid yang ada di Indonesia mempunyai segala infrastuktur yang menarik dan juga memiliki kapasitas yang mampu memuat banyak orang. Maka dari itu, kali ini akan membahas mengenai masjid terbesar yang ada di Indonesia. Diantaranya sebagai berikut :
- Masjid Istiqlal
Masjid yang satu ini berlokasi di pusat ibukota yaitu Jakarta. Masjid yang satu ini adalah tempat ibadah umat muslim nasional yang memiliki penggayaan arsitek mengarah ke internasional. Kapasitas dari masjid yang satu ini mampu menampun banyaknya orang berkisar 200.000 para jamaah. Untuk peletakan batu pertama sebagai bentuk bahwasannya masjid akan dibangun diletakkan oleh Ir.Soekarno selaku presiden pertama Indonesia.
- Masjid Raya Baitturahman
Masjid Raya Baitturrahman ini berlokasi di Banda Aceh, Indonesia. Masjid ini memiliki segi arsitektur yang mempunyai ciri-citi seperti menara tinggi yang mempunyai sebuah kubah dengan ukuran besar. Untuk kapasitas, masjid ini mampu menampung 30.000 jamaah. Selain untuk menjalankan ibadah, banyak sekali wisatawan religi yang ingin mempelajari segala sejarah yang ada di masjid ini.
- Masjid Dian Al Mahri
Masjid yang satu ini mempunyai nama lain yang sangat familiar yang mungkin akan dipahami sebagian besar, nama lain tersebut adalah masjid kubah emas. Masjid ini terletak di kota Depok, Indonesia. Kapasitas jamaah yang mampu dimuat dalam masjid ini mampu mengisi 20.000 jamaah yang ada. Untuk sejarahnya sendiri, masjid ini dibangung oleh HJ. Dian Djuriah yang merupakan seorang pengusaha dari Banten.